KISAH PERJALANAN HAJI KU

awaL Babak pertama

14 Januari 2009
Awal perjalanan yang indah….
Babak Pertama Perjalanan rohani selama 40 hari di mulai tanggal 20 November 2008.hari ini kami bertolak dari asrama haji bekasi jam 14.00 WIB. mulai take off pesawat ba’da magrib setelah menjama’ magrib dan isya di bandara Soekarno Hatta. Perjalanan di tempuh lebih kurang 8 jam..sesuai komitmen dari KBIH bahwa akan memjunjung tinggi sunnah Rasulullah..maka awal perjalanan di mulai dengan mengambil Miqot di pesawat..Artinya harus berganti dan berniat ihrom saat pesawat melewati miqot dan berihrom di pesawat.Buat wanita hal ini tidak menjadi masalah…tapi buat para bapak2 hal ini cukup sulit dengan space tempat yang sangat terbatas di pesawat harus mencopot semua pakaian yang melekat di tubuh dan berganti hanya dengan 2 helai kain ihram. tapi alhamdulillah semua menjadi mudah dengan izin Allah…1 jam kemudian kami tiba di jeddah sekitar pukul 4 dini hari yaitu maju 4 jam dari waktu Indonesia.kami shol;at subuh di airport Jeddah sambil menunggu pemeriksaan imigrasi yang katanya cukup berbelit-belit.Tapi Alhamdulillah kami melalui nya dengan sangat cepat dan bisa keluar dari Bandara sekitar jam 7 pagi..Tujuan pertama adalah pemondokan selama di Mekkah..Info di tanah air kami akan di tempatkan di Nuzhah sekitar 7 KM dari Masjidil Haram..sesampai di nuzhah kami langsung menuju kamar yang telah di bagikan. 1 kamar diisi 7 sd 8 orang.kami bersiap-siap untuk umroh atau thawaf Qudum ( thawaf kedatangan). Rasa deg-deg an aku rasa saat tiba di masjidil haram dan kami langsung masuk melalui pintu Al fath karena babussalam sedang di renovasi, Subhanallah…..tidak terbendung air mata ketika melihat Ka’bah( saat menulis ini pun saya sambil meneteskan airmata)…Tidak ada kata yang tepat mengungkap kan rasa ini…..dan air mata selanjutnya mengalir dengan sangat deras saat memulai thawaf dan semakin mendekati ka’bah..dan 7 putaran thawaf aku lalui dengan perasaan yang sangat nikmat….sangat indah…..selanjutnya sholat sunnah 2 rakkat di dekat makam Ibrahim dan di lanjutkan minum air zam-zam yang terasa sangat nikmat dan sanggup menghilangkan jetlag dalam perjalanan…selanjutnya kami melakukan sai dari safa ke marwa sebanyak 7 kali..dan sambil membayangkan kekuatan hati Siti Hajar demi kasih sayang nya kepada Ismail membuat perjalanan Sai saat itu menjadi lebih berkesan….dan selesailah umroh hari itu….kami segera pulang ke pondokan dengan membawa kesan yang sangat indah dan segera istirahat…..

 

You may also like